SMK Negeri 1 Balikpapan

Jakarta - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memberikan bocoran tentang rencana senam otak yang akan diterapkan di sekolah. Senam otak akan dilakukan setelah makan siang atau pada jam istirahat.

"Beberapa kegiatan saat break setelah makan siang di sekolah itu nanti senam otak. Jadi enggak usah tidur tapi senam otaknya saja," kata Mu'ti dalam acara peresmian gedung Muhammadiyah Civilization Center (MCC) yang disiarkan YouTube Limau Bendi School, Jumat (7/2/2025).

Tujuan dari senam otak ini menurutnya agar memantik semangat siswa dan energitas mereka. Selain itu, senam otak pun diharapkan dapat memberikan kegembiraan bagi siswa.

"Nah senam otak itu seperti apa? Nantikan kami juga akan luncurkan modelnya sehingga anak-anak itu belajar dengan gembira menyenangkan selalu energetik," tambahnya.

Apa sebenarnya manfaat senam otak bagi anak? Simak uraiannya berikut ini.

Tingkatkan Kemampuan Belajar-Pertajam Konsentrasi

Melansir laman Kemenkes, senam otak atau brain gym ditemukan oleh seorang ahli dan pelopor dalam penelitian otak di Amerika yaitu Paul E. Denisson Ph D bersama istrinya Gail E. Denisson yang merupakan seorang penari.

Menurut dr Indria Yulita, senam otak dapat menurunkan risiko gangguan mental. Gerakan-gerakan senam otak pun tergolong mudah tapi bisa menurunkan stres dan menjernihkan pikiran.

Manfaat tersebut cocok dengan rutinitas belajar siswa di sekolah yang kerap membuat mereka lelah. Terlebih setelah makan siang, biasanya tubuh akan mengantuk.

Dengan senam otak ini, kesulitan berkonsentrasi dan menyerap informasi di kelas bisa dihindarkan. Terlebih senam otak juga bisa meningkatkan kemampuan belajar dan mempertajam daya ingat.

"Senam ini adalah gerakan-gerakan yang sederhana dan menyenangkan yang memanfaatkan seluruh fungsi otak dengan cara mengkoordinasikan tangan, mata, telinga dan seluruh tubuh," beber Indria.

Gerakan-gerakan dalam Senam Otak

Kemudian Indria menjelaskan serangkaian gerakan sederhana dalam senam otak. Berikut di antaranya:

1. Pasang Telinga

Gerakan pasang telinga dilakukan dengan cara memijat lembut daun telingan sambil menariknya ke luar. Mulai gerakan ini dari ujung atas lalu turun sepanjang lengkupan dan akhiri di cuping. Pasang telingan bisa dilakukan selama satu menit.

2. Cross Crawl

Untuk melakukan cross crawl, buka kedua kaki selebar bahu. Lalu angkat lutut kanan hingga menyentuh siku kiri, begitu pun sebaliknya Lakukan gerakan ini sebanyak 2x8 hitungan.

3. Lazy Eight

Lazy eight dilakukan dengan berdiri tegak menghadap ke satu titik setinggi mata. Lalu, tangan kanan digenggam hingga menyerupai angka 8 tidur.

Titik yang sudah ditentukan tadi akan menjadi titik tengah angka 8 tidur. Lakukan juga pada tangan kiri sebanyak masing-masing tiga kali.

4. Hooks Up

Hooks up bisa dicoba dengan menyilangkan pergelangan kaki dengan posisi pergelangan kaki kiri di depan, di belakang kaki kanan.

Setelah itu, satukan telapak tangan kanan dan kiri secara menyilang dan tarik ke arah dada. Kemudian, angkat tangan menyilang ke arah dagu. Cobalah gerakan ini selama satu menit.

5. Putaran Leher

Putaran leher ini cukup mudah untuk dilakukan. Putar kepala secara perlahan dari satu sisi ke sisi lain sembari bernapas dalam.

Lakukan gerakan ini dengan mata tertutup lanjutkan dengan mata terbuka. Lalu putar kepala di posisi depan setengah lingkaran dari kiri ke kanan, begitupun sebaliknya.

Nah, itulah sederet manfaat senam otak bagi siswa. Apakah detikers sudah siap melakukannya di sekolah?

(https://www.detik.com/edu/sekolah/d-7768251/ini-manfaat-senam-otak-yang-bakal-diterapkan-di-sekolah-cegah-stres-siswa)

(dmsrz)